CINTA, SAKIT HATI SERTA KEHILANGAN ..

sakit hati bisa terjadi kapan pun dimana pun dan salah satu penyebabnya bisa dibilang hanya salah paham, entah itu hanya kebetulan semata ataupun hanya timbul dari pikiran, pernah ada kisah klasik dari seseorang yang mungkin hanya salah paham atau mungkin juga unsur kesengajaan yang mengakibatkan sakit hati jangka panjang, mungkin memang benar cowok itu buaya #kata cewek, cewek itu harusnya teliti dulu baru memvonis sesuatu #kata cowok ..

ceritanya begini (supaya lebih keren saya beri gambar dehh) ..

langit berwarna orange menjadi saksi betapa sakitnya perasaan seorang cewek  sebut saja namanya Yuki yang mungkin saja kebetulan lewat di suatu tempat dimana dia tidak melihat pemandangan yang indah tapi hanya mendapat suatu pemandangan mimpi buruk baginya, orang yang begitu dia sayangi yang sudah bertahun" bersama dalam suka dan duka menghianati semua, mendustai semua apa yang telah mereka jalani selama ini, Rigo yang akrab di sapa Rigo, telah duduk bersampingan terlihat mesra dengan seorang cewek yang entah siapa dan tak mau tau siapa Yuki melihat dengan mata kepalannya sendiri apa yang telah mereka perbuat .

secara tiba" pun sang cewek itu mencium pipi Rigo,  tanpa mengetahui apa pembicaraan mereka Yuki pun sangat merasa sedih melihat situasi seperti ini didepan matanya ..




melihat perbuatan Rigo yang mesra terhadap cewek itu Yuki pun merasa sangat marah tapi Yuki ini orangnya tak bisa marah di depan Rigo, dia luluh dan kasihan jika harus marah didepan Rigo karena Rigo mempunyai penyakit yang sudah sulit diobati, sambil menahan sakit hati Yuki tak sanggup melihat semua ini dan akhirnya memutuskan untuk pergi .

setelah berbalik arah Rigo menyadari ada seseorang, Yuki yang sedang jengkel akhirnya berlari untuk pergi, bermaksud untuk mengejar tapi Rigo tak ingin bertengkar dengan Yuki dan hanya bisa berharap kalau semoga yang dilihat Yuki ini hanyalah kesalah pahaman saja, tapi semua itu bukanlah kesalah pahaman bagi Yuki, itu sebuah akhir dari segalanya ..

siapa cewek yang mencium Rigo??

Virna seorang cewek yang mencium Rigo, sebenarnya Virna ini hanyalah seorang teman SMA dari Rigo, cerita sebenarnya mengapa Virna mencium Rigo itu bermula dari percakapan yang mereka mulai sejak 30 menit sebelum Yuki melihatnya, mereka membicarakan tentang pacar Virna, Virna bercerita tentang Hedy yang akhir" ini sangat mengabaikan dirinya dan juga mungkin sudah mendapat yang lebih baik dari dia, Rigo yang sangat paham tentang perasaan wanita memberi motivasi dan hiburan serta bercerita tentang dirinya dan pacarnya (Yuki), Rigo sangat menyayangi Yuki dan tak ingin pisah darinya makanya dia memberi nasehat kepada Virna kalau dalam hubungan itu harus saling menjaga perasaan, Virna sangat senang telah di beri motivasi dari Rigo dan secara refleks akibat kesenangannya (mungkin juga gemess) tanpa dia sadari dia mencium Rigo yang ternyata dibelakang sudah ada Yuki yang menatap dengan penuh marah ..



masih dalam keadaan marah Yuki merobek" semua surat kata" cinta yang di beri Rigo, sambil menatap kertas itu sebelum di buang tiba" Rigo muncul di hadapannya, mau apa kau datang kesini??, bagiku semua ini sudah berakhir,tak ada yang perlu dijelaskan lagi #kata Yuki dengan nada pelan, kamu pasti bercanda kan??, dia itu Virna sahabatku dari SMA yang sering ku ceritakan padamu.. #Rigo dengan meminta pengertian,apa semua surat" ini termasuk yang ini juga mau dibuang??, #tanya Rigo, kalau iya memangnya kenapa??, #Yuki dengan bentakannya, karena sangat emosi mengingat kejadian kemarin Yuki mengusir Rigo dan tak mau lagi mengenal Rigo serta semua tentang mereka harus di lupakan..



sejak saat itulah dengan penuh tanda tanya besar dikepala Rigo, mengapa hanya kesalah pahaman sekecil ini bisa menghancurkan segalanya yang sudah ku pertahankan bertahun" lamanya????, saat itu juga baik nomor hape, alamat facebook sampai apapun itu semua tidak aktif lagi bagi Yuki, kost yang di tempati juga sudah tidak di tinggali .

3 bulan setelah kejadian itu Rigo mulai merubah dirinya, mulai dari model rambut hingga cara berpakaian, kini Rigo lebih rapi dari sebelumnya dan dia juga berjanji jika bertemu Yuki apapun yang terjadi dia ingin tetap bersamanya, diam" ternyata Yuki sudah mempunyai pengganti Rigo dan ternyata Yuki ini sudah bertunangan dengan seorang cowok yang bernama Rey, di hari minggu Rigo mencoba mencari hiburan untuk dirinya dengan bersantai di pinggir pantai dan tampak dari belakang ada seorang cewek yang tak asing baginya,setelah mendekati dan mencoba menyapa cewek itu ternyata dugaannya memang benar, dia adalah Yuki ...

Yuki???, kemana saja kau selama ini, saya sangat merindukan keceriaan serta cubitan kerasmu dipipi ku #dengan semangat Rigo, saya juga masih mengingat ciuman di pipi itu #kata Yuki, Rigo mencoba menjelaskan kembali tapi rasa sakit hati Yuki tak bisa terobati, maaf saya sudah mempunyai seseorang yang lebih bisa memahami isi hatiku #kata Yuki sambil menunduk ..


dari arah belakang datang seorang cowok yang merangkul Yuki sambil berkata, sudahlah masa lalu adalah masa lalu, masa depan menunggu, cowok itu ternyata adalah Rey tak lain dan tak bukan adalah tunangan Yuki, dengan rasa yang sangat sakit Rigo meninggalkan mereka dan berkata, Semoga kalian bahagia..
kata" itu seolah" kata perpisahan dan kata terakhir Rigo buat Yuki, Yuki yang sebenarnya tak bisa membohongi perasaannya terhadap Rigo sangat sedih dan rasanya dia ingin melepasnya dengan pelukan, rasa sedih yang mereka miliki sangatlah mendalam, bagi Yuki Rigo adalah miliknya seutuhnya tapi sudah ternoda oleh ciuman seorang cewek, bagi Rigo Yuki adalah seorang cewek yang tak bisa dia lupakan walaupun dia harus menerima kenyataan yang sangat pahit di depan matanya sendiri ..


karena Rigo mempunyai suatu penyakit yang tertanam di dalam kepalanya, penyakit itupun kambuh karena terlalu banyak berpikir dan stress yang sangat parah akhirnya matanya memerah, badannya melemah, Virna mengetahui hal tersebut dan segera menjenguk Rigo bersama adiknya, dengan badan yang melemah Rigo meminta sesuatu dari Virna, dengan bercanda dia meminta agar Virna memotret dirinya yang keren itu, kebetulan saat itu adik Virna membawa kamera dan memotret Rigo, senyuum yahh.. 1,2,3 cheerss.. #teriak adik Virna yang memotret..



setelah itu Rigo berpesan kepada Virna untuk menyimpan foto itu untuk di perlihatkan kepada seseorang yang akan datang suatu hari kerumahnya, keesokan harinya Virna bermaksud untuk memperlihatkan Rigo hasil cetakan Fotonya tapi tiba" rumah Rigo sangat Ramai, Virna berpikir mungkin tamu papa nya yang dari luar kota, dia masuk dan menemui beberapa orang yang hanya diam dan adapula sebagian orang yang kedengaran teriak menangis, setelah baerjalan berapa langkah Virna terjatuh dan kaget, sahabatnya Rigo telah pergi untuk selamanya .

 2 hari setelah itu nampak seorang cewek kerumah Rigo yang ingin bertemu Rigo, kebetulan saat itu Virna yang nginap di rumah Rigo bertemu dengan cewek yang bernama Yuki, Yuki sangat mengenal dan tak  bisa melupakan wajah Virna yang telah membuatnya sakit hati, Yuki pun bertanya dengan kasar, ada hubungan apa kau dengan Rigo??. saya ingin bertemu Rigo bukan kamu..!!!, Virna mencoba tersenyum dan berkata saya ini sahabatnya Rigo, saya memang sering nginap disini jika datang ke kota ini, maaf Rigo sudah tidak ada, dia kemana???. #kata Yuki. air mata tertumpahkan di pipi Virna dan sambil tersedu" dia berkata Rigo telah pergi untuk selamanya, Virna juga memberi sebuah foto kepada Yuki, mungkin kau adalah orang yang ingin di beri Rigo foto ini, semua yang kau pikir tentangnya adalah salah besar dan hanya kamulah satu"nya di hati Rigo ..

 Foto terakhir Rigo






penyesalan memang datang di belakang, itu yang dirasakan Yuki, rasa sesal yang sangat dia rasakan akibat sakit hati dan terlalu cepat memvonis sesuatu tanpa melihat kondisi sebenarnya, memang lebih indah dan lebih mulia mencintai daripada dicintai .






langit berwarna orange pun menjadi saksi betapa penyesalan itu serta rasa cinta itu bisa sangat di sesali atau dirasa ketika sesuatu yang kita sayangi itu telah tiada untuk selamanya ..

*****************************************************